..SELAMAT DATANG DI WARUNG BACA.. ..SELAMAT DATANG DI WARUNG BACA.. ..SELAMAT DATANG DI WARUNG BACA.. ..SELAMAT DATANG DI WARUNG BACA.. ..SELAMAT DATANG DI WARUNG BACA.. ..SELAMAT DATANG DI WARUNG BACA.. ..SELAMAT DATANG DI WARUNG BACA.. ..SELAMAT DATANG DI WARUNG BACA..

Tuesday 13 December 2011

Antioksidan Dalam Teh Hitam

,


Sayur mayur dan buah, menurut ahli gizi dari IPB,
Prof. Ali Khomsan sangat kita perlukan karena mengandung vitamin dan mineral yang dibutuhkan tubuh, terutama vitamin antioksidan penangkal radikal bebas
penyebab kanker dan penyakit degeneratif (jantung, stroke, diabetes mellitus).
Di zaman yang sedang dilanda krisis lingkungan ini, antioksidan tampaknya
menjadi hal vital. Pencemaran lingkungan yang begitu kentara kita rasakan
dimana-mana tidak kenal tempat, entah itu di kota
maupun desa. Zat aktif yang disebut Catechinlah yang menjadi jagoannya. Dari
sekian ratus kandungan kimia di dalam teh, zat aktif satu inilah yang paling
hebat. Antioksidan catechin dalam proses pembuatan teh hitam, kata Ali Khomsan
akan dirubah menjadi Theaflavin sehingga penikmat teh dapat merasakan perbedaan
kesegaran rasa dan warna yang mencolok yakni kemerahan. Nah, aktivitas
Theaflavin sebagai antioksidan setara bahkan lebih tinggi daripada catechins
sendiri. Menurut Ali, yang mengutip penelitian Prosenjit dan Sukta tahun 2003,
Theaflavin dikatakan mempunyai laju penangkapan radikal bebas lebih tinggi
daripada EGCG (epigallo catechin gallate), salah satu jenis Catechin.
Theaflavin bahkan dikatakan meningkatkan antioksidan alami dalam tubuh
(glutation peroksidase, katalase).
Dengan demikian, antioksidan yang lebih kuat
dalam teh hitam inilah yang menjadi kunci kenapa teh hitam lebih jagoan
dibanding minuman jenis lain seperti air mineral. Sebagai informasi,
antioksidan dikatakan bermanfaat dalam mencegah penyakit jantung dan stroke
serta penyakit degeneratif lain karena mampu menghambat oksidasi kolesterol
jahat. "Bila kolesterol jahat ini teroksidasi, maka penyumbatan pembuluh
darah akan mudah terjadi," jelas Ali. Bahkan, kata Ali, teh hitam
dikatakan terkait dengan pengurangan risiko obesitas sehingga membuat berat
badan menjadi ideal. Terlebih lagi, konsumsi teratur 1-2 cangkir sehari membuat
peredaran darah menjadi lancar dan mengurangi penumpukan kolesterol dalam tubuh
sampai 40 persen. Tapi ingat, bagi ibu yang sedang hamil Prof Ali
menyarankan, "Batasi minum teh karena biasanya ibu hamil kekurangan darah
atau anemia," Teh ini akan meningkatkan risiko ini.

Sumber : http://id.shvoong.com

0 comments to “Antioksidan Dalam Teh Hitam”

Post a Comment

 

warug baca Copyright © 2011 -- Template created by O Pregador -- Powered by Blogger